Penginapan adalah tempat yang
menyenangkan, tapi bagaimana jadinya jika kita menjadi seorang pekerja di
sebuah penginapan? Menemui banyak pelanggan dan menerima keluhan.
Hanasaku iroha, menceritakan
tentang seorang anak bernama Ohana yang telah berhenti bergantung pada orang
lain dan membenci ibunya, karena ibunya tidak menghadiri acara sekolah di mana
semua orangtua menemani anaknya saat dia berada di sekolah dasar.
Cerita dalam anime ini berula bermula ketika Ohana harus
pergi ke Kissuiso Inn – penginapan milik neneknya, ketika ibu dan pacarnya
harus melarikan diri dari tempat tinggal mereka karena terlilit hutang.
Ohana harus tinggal bersama nenek
yang tidak dia kenal dengan baik. Ohana juga harus meninggalkan Kou – seorang
teman yang telah lama menyukainya.
Di hari pertama kedatangannya,
dia bertemu dengan Minko – seorang gadis cantik yang bekerja sebagai salah satu
juru masak di sana, yang selalu menyuruhnya untuk mati.
Ironisnya lagi, sang nenek malah
menjadikan dia salah satu pekerjanya dan tidak menganggapnya sebagai cucunya,
karena ibu dan neneknya tidak berhubungan baik.
Di sana, Ohana bertemu dengan
Tohru, Nako, dan berbagai orang dengan karakter dan kepribadian yang
berbeda-beda. Banyak kejadian yang menguatkan dan menyatukan Ohana dengan para
pekerja di sana. Mulai dari pertemuannya dengan seorang pengarang yang belum
sukses dan selalu merasa dirinya gagal, kisah cinta Minko yang terpendam,
sampai tutupnya penginapan tersebut.
Layaknya seorang anak remaja yang
masih mencari jati diri dan apa yang ingin mereka lakukan, Ohana juga mengalami
kejadian serupa.
Kisah cinta, persahabatan,
semangat, sampai pertikaian membuat ‘tekstur’ cerita anime ini berkesan dan
mengharukan. Tema yang diangkat oleh anime yang satu ini cukup unik dan
menarik, dikemas secara epik dan tidak membosankan.
Satu kalimat dari anime ini yang
saya suka, ‘usaha yang kurang hati-hati hanya akan merusak’.
Saya juga ingat sebuah adegan
lucu sekaligus mengharukan dari anime ini, ketika Ohana marah pada ibunya
karena tidak hadir di sebuah acara sekolahnya dan kemudian, dia membuatkan
ibunya sepiring makan malam penuh brokoli yang dibenci oleh ibunya. Ibunya
awalnya kaget, namun setelah melihat ekspresi Ohana, dia memakannya.
Salah satu best recommend untuk
kalian yang menyukai kisah percintaan, persahabatan, dan kekeluargaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar